Sabtu, 19 Februari 2022

Istri Mendiang Mantan Wawali Samarinda Beberkan Alasan Berlabuh ke Demokrat


NUSANTARAUPDATE.ID, SAMARINDA - Istri mantan Wakil Wali Kota Samarinda, yaitu Sri Lestari Nusyirwan Ismail, bergabung dengan Partai Demokrat Kaltim. Berlabuhnya perempuan yang juga menjabat sebagai Ketua KPAD Kota Samarinda ini, menambah daftar panjang tokoh-tokoh berpengaruh masuk ke dalam Partai yang dinakhodai Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di pusat dan Irwan di Kaltim tersebut.

Karier politik wanita kelahiran 26 Mei 1959 ini sudah dimulai sejak 2012 silam. Pemegang Satyalancana Karya Satya 30 Tahun tersebut pernah bergabung di partai politik lain yaitu Nasdem. Namun, dia akhirnya memilih bergabung ke Partai Demokrat setelah melihat adanya kesamaan arah juang dan semangat yang sama, untuk memberikan ruang kepada anak muda dan kaum wanita lebih besar di partai ini.
"Jujur Partai Demokrat bukan partai baru yang saya kenal, sebab waktu pak Jaang bersama almarhum pak Nusyirwan menjadi wali kota dan wakil, Demokrat adalah salah satu partai pendukungnya. Sehingga saat melihat peralihan kepemimpinan saat ini dimana bang Irwan Fecho menjadi Ketua DPD PD Kaltim dan didorong oleh mbak Puji (Istri Syaharie Jaang), saya mantapkan diri bergabung bersama Partai Demokrat," tegasnya.
Indonesia saat ini dikatakannya telah memasuki era baru yaitu keterbukaan. Oleh karena itu, dirinya meminta agar jalan demokrasi yang hari ini dimiliki bangsa Indonesia harus bersama dijaga. Agar tujuan demokrasi yang akhirnya untuk kesejahteraan rakyat dapat tercapai, tanpa ada pengkotakan dan pemisahan akibat residu politik yang saat ini belum selesai, dan harus bisa diselesaikan dengan kepemimpinan yang kuat.
"Saya berharap di sisa umur yang ada akan terus dan tetap berkontribusi untuk Kaltim pada umumnya dan Samarinda khususnya. Karena sudah terlalu banyak daerah ini memberikan kepada saya, sekarang saatnya untuk membalasnya dan mengabdikan diri ini untuk melanjutkan perjuangan almarhum Nusyirwan Ismail untuk terus mengabdi di kota ini," harapnya.
Saat ditanya soal target yang ingin dicapai setelah bergabung dengan Demokrat, dirinya mengaku tidak memiliki target apapun. "Karena jujur saja saya ini orang yang masih baru di politik, tapi yang pasti saya ingin bermanfaat dan terus melanjutkan perjuangan suami saya untuk mengabdi untuk Kota Samarinda dan Kaltim," terangnya.
Selain alasan-alasan tersebut, Sri Lestari juga mengaku kagum kepada pemimpin Demokrat saat ini. AHY disebutnya adalah calon pemimpin Indonesia masa depan. Representasi pemuda yang penuh gagasan dan berwawasan luas. "Sementara bang Irwan Fecho (Ketua DPD Demokrat Kaltim) adalah legislator muda Kaltim yang keren banget dan menunjukkan Muda adalah Kekuatan," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua DPD Partai Demokrat Kaltim, Irwan Fecho, menyebutkan bahwa di bawah kepemimpinannya, pengurus terdiri dari 136 orang. Dari jumlah itu, 65 persennya adalah kalangan milenial, dan 35 persen dari kalangan perempuan.